Ah, Setan..
Sukalah aku mengaku-ngaku setan dan mensetan-setankan aku
Jangan mengaku-aku jika aku belum tentu aku,
dan jangan pula mensetan-setankan jika setan belum tentu setan.
Aku bukan setan dan setan bukan aku.
----------
Ah, setan..
Aku berteman dengan setan,
tapi sungguh,
setan bukan temanku.
Aku bermain dengan setan,
tapi sungguh,
setan bukan sahabatku.
Aku bercinta dengan setan,
tapi sungguh,
setan bukan kekasihku.
Atau jangan-jangan aku dan setan..
jangan-jangan kami berteman
jangan-jangan kami bersahabat
jangan-jangan kami sepasang KEKASIH!!
Setan!!
----------
Ah, setan..
Pahamkah siapa aku dan siapa setan?
Siapa yang aku dan siapa yang setan?
Setan!!
----------
Ah, Setan..
This entry was posted on 1/26/2010 02:07:00 AM and is filed under
Hitam
,
Sahabat
. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.
3 comments:
kalau aku bukan setan dan setan bukan aku, berarti setan itu kamu
wakakakaakaka....
^_^
selalu ada relung kosong,
tempat bermain suara-suara
bergelayut merangkai buaian
atau...
mengerling ketika berpaling
Salam kenal... Blogwalking nich..
#203Q: mungkin sekali kawanku, hehe..
#mahesapandu: semoga cuma kadang kadang saja seperti ini. salam kenal juga kawan.. :)